• 34ºc, Sunny
  • Tuesday, 18th June, 2019

Doa Sebelum Belajar Beserta Landasan Hukum dan Keutamannya

Islam mengajarkan umat muslim untuk membaca doa ketika hendak melakukan aktivitas, salah satunya ketika sebelum belajar. Rasulullah SAW mengajarkan umat muslim dan para sahabatnya tentang doa sebelum belajar. Doa allahumma faqqihni fid din wa'alimni at ta'wil biasa beliau contohkan saat menghadiri majelis-majelis ilmu.

Ustaz Adi Hidayat mengatakan dalam kanal Youtube miliknya Adi Hidayat Official, beliau mengatakan bahwa terdapat amalan doa sebelum belajar. Doa tersebut dapat meningkatkan kecerdasan otak hingga 10 kali lipat.  Doa tersebut merupakan bentuk permohonan keberkahan ilmu yang diterima kepada Allah SWT.

Ustaz Adi Hidayat juga menuturkan bahwa ilmu yang diberkahi Allah SWT akan diberikan penjagaan sepanjang hidup kita oleh-Nya.

Lantas, bagaimana bunyi doa allahumma faqqihni fiddin seperti yang disampaikan oleh Ustaz Adi Hidayat? Berikut ulasannya.

Doa Sebelum Belajar yang Diajarkan Rasulullah SAW

Berikut ini doa allahumma faqqihni fiddin wa alimni ta'wil Arab, latin, dan artinya.

??????????? ???????? ??? ????????? ??????????? ?????????????

"Allahumma faqqihhu fiddin wa a'llimhuttakwil"

Artinya: "Ya Allah mohon pahamkan saya pada ilmu-ilmu agama yang akan saya pelajari dan berikan saya kemampuan untuk memahami hal-hal yang sulit,"

Rasulullah SAW membaca doa tersebut sambil mengeluskan kepala Ibnu Abbas RA yang masih merangkan (bayi). Saat itu, beliau menjadi peserta termuda yang menghadiri majelis tersebut.

Kemudian, Rasulullah juga mengajarkan doa allahumma faqqihni fiddin tersebut kepada para sahabatnya dan berbagai kalangan usia. Hal ini menjadi bukti betapa pentingnya doa tersebut.

Keutamaan Doa Allahumma Faqqihni Fid din Wa'alimni At Ta'wil

Banyak keutamaan jika kita memulai belajar dengan berdoa. Selain dimudahkan dalam pelajaran sulit, ilmu yang kita peroleh akan mendapat keberkahan. Ilmu yang berkah tidak akan cepat hilang dari ingatan kita. Selain itu, ada beberapa keutamaan lainnya, yaitu:

Anak Perlu Mengenal Tuhan

Belajar agama Islam akan membantu anak mengenal Allah. Pastikan bahwa anak memahami keberadaan Allah dengan mengenalkan kebesaran-Nya.

Selain itu, sertakan juga ilmu agama dalam setiap aktivitas sehari-hari anak. Misalnya, mengajarkan doa harian pada anak. Semua ini bertujuan untuk memperkenalkan kebesaran Allah kepada anak. Memperkenalkan Allah juga merupakan langkah awal orang tua dalam mengajarkan nilai-nilai positif kepada anak dan mengajarkan mereka untuk selalu bersyukur atas apa yang mereka miliki.

Membentuk Karakter Baik pada Anak

Pendidikan agama sejak dini akan membentuk karakter anak di masa depan. Mengenalkan asma-asma Allah dan menceritakan kisah inspiratif Nabi dan Rasul akan membantu anak memahami apa yang benar dan apa yang salah. Anak juga akan memiliki moral yang baik.

Ketika anak telah memiliki pemahaman agama yang kuat sejak kecil, maka saat tumbuh dewasa, mereka akan lebih tahan terhadap pengaruh negatif di sekitarnya. Ini karena anak telah memiliki dasar yang kuat sejak kecil. Belajar agama tidak hanya bermanfaat untuk memperbaiki hubungan sosial, tetapi juga untuk kebaikan diri sendiri.

Membentuk Fondasi Keimanan yang Kokoh

Seperti peribahasa, "Belajar di masa kecil seperti mengukir di atas batu, belajar saat dewasa seperti mengukir di atas air." Oleh karena itu, sangat penting untuk mengajarkan agama Islam kepada anak sejak usia dini untuk mempersiapkan mereka menghadapi kehidupan di masa depan.

Mengajar anak tentang asma Allah, malaikat, kisah Nabi dan Rasul, salat, doa-doa, dan membaca Al-Quran perlu dimulai sejak dini agar anak lebih mudah mengingatnya. Dengan demikian, fondasi keimanan mereka akan semakin kuat seiring berjalannya waktu hingga dewasa.

Landasan Hukum Doa Allahumma Faqqihni Fid din Wa'alimni At Ta'wil

Dalam riwayat hadis, Ibnu Abbas mengatakan:

Beliau menceritakan bahwa Rasulullah saw berada di rumah Maimunah ra (bibi Ibnu 'Abbas). Beliau menyiapkan air wudhu untuk Rasulullah pada malam itu. Maimunah berkata, "Wahai Rasulullah, yang menyiapkan air wudhu untukmu adalah Ibnu 'Abbas." Rasulullah saw berkata,

"Ya Allah, berikanlah dia pemahaman dalam agama (Islam) dan ajarkanlah ilmu tafsir kepadanya." HR. Ahmad dalam al-Musnad 1/328 dengan sanad yang baik.

Dalam riwayat lain, Ibnu Abbas berkata: Nabi saw memelukku ke dadanya, dan beliau berkata,

"Ya Allah, ajarkanlah hikmah kepadanya." HR. Bukhari no. 3756.

Dalam kedua hadis di atas, objek yang menerima doa adalah Ibnu Abbas ra dan yang mendoakan adalah Rasulullah saw.

Setelah mengetahui kalimat allahumma faqqihni fid din wa'alimni at ta'wil, Anda dapat mengajarinya kepada anak sebagai bacaan doa sebelum belajar. Ajarkan juga kepada anak Anda doa Nurbuat agar ia mendapat perlindungan dari Allah SWT dalam setiap langkahnya.